Hay, semua mau posting new article nih . Tentang Bahasa
Indonesia, pasti semuanya ngerasa aneh yah kenapa sih kok kita orang indonesia
masih aja perlu belajar bahasa indonesia. Perasaan gitu – gitu aja deh.. hehehe
Tapi jangan salah looohh !! Malah justru kita orang
indonesia yang seharusnya terus belajar bahasa kita supaya dapat kita terapkan
jauh lebih baik lagi. Karena untuk sekarang – sekarang ini ternyata masih
banyak orang Indonesia yang belum dapat menggunakan Bahasa Indonesia dengan
baik dan benar.
Okaaayyy lah.. dalam artikel kali ini saya akan membahas
kenapa sih harus belajar bahasa indonesia dan sebagainya . yang pastinya bisa
nambah pengetahuan kita dan bisa lebih mencintai bahasa sendiri. Meskipun gak
dipungkiri sekarang ini kita tetep diharuskan untuk bisa bahasa inggris. Tapi,
jangan sampe lupa sama bahasa ibu kita sendiri yaahhh..
Bismillah yuk simak...
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
" PERANAN
BAHASA INDONESIA "
Bahasa
Indonesia yang kita ketahui adalah bahasa yang sering kita gunakan dalam
kehidupan sehari-hari, yang sudah kita pelajari dari kedua orang tua kita dan
yang kita kenal sejak pertama kali kita dapat berbicara serta berkomunikasi
dengan orang lain di sekitar kita. Dan merupakan salah satu bahasa yang kita
pelajari secara mendalam sejak di sekolah mulai dari tata cara penulisan maupun
pengejaan yang benar dan baik . Maka dari itu Bahasa Indonesia memiliki peranan
yang sangat penting bagi kita untuk dapat berkomunikasi dengan baik dengan
sesama masyarakat Indonesia.
Bahasa
juga merupakan salah satu faktor
kemajuan bangsa karena bahasa merupakan sarana untuk membuka wawasan bangsa
terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi-teknologi yang berkembang, dengan kata
lain, bahasa merupakan sarana untuk menyerap dan mengembangkan pengetahuan.
Begitupun juga dengan Bahasa Indonesia yang tidak hanya berperan penting untuk
kehidupan kita sehari-hari namun juga sangat berperan bagi kemajuan bangsa
Indonesia.
" MEMAHAMI
FUNGSI BAHASA INDONESIA SEBAGAI ALAT UNTUK MENYERAP DAN MENGUNGKAPKAN HASIL PEMIKIRAN "
Bahasa
Indonesia sebagai bahasa resmi bangsa Indonesia adalah bahasa yang digunakan
sebagai pemersatu bangsa Indonesia, yang terdiri atas berbagai suku dan etnis
dengan latar belakang bahasa yang berbeda-beda . Bahasa dapat digunakan sebagai
alat komunikasi dan sarana untuk menyampaikan suatu informasi.
Bahasa
merupakan salah satu kunci untuk kita dapat membuka wawasan dan pengetahuan.
Karena dengan Bahasa kita dapat menguasai Ilmu pengetahuan dan teknologi.
Walaupun bahasa Indonesia sendiri sudah berperan sebagai alat pemersatu di
dalam masyarakat Indonesia tetapi belum dapat mencapai keseluruhan sebagai
pengantar ilmu pengetahuan dari seluruh dunia. Dikarenakan Bahasa Indonesia
masih hanya mencakup lingkup hanya untuk masyarakat Indonesia. Maka dari itu hal
tersebut mengharuskan kita untuk menterjemahkan semua buku ilmu pengetahuan di
dunia ini ke dalam bahasa Indonesia. Agar dapat kita mengerti dan mendapatka
pengetahuan yang jauh lebih baik lagi.
Fungsi utama
bahasa, seperti disebutkan di atas, adalah sebagai alat komunikasi, atau sarana
untuk menyampaikan informasi (fungsi informatif). Namun bahasa pada
dasarnya lebih dari sekadar alat untuk menyampaikan informasi atau mengutarakan
pikiran, perasaan, dan gagasan.
Karena itu Bahasa Indonesia juga memiliki
beberapa fungsi yaitu diantaranya :
1. Tujuan Praktis : Mengadakan
hubungan dalam pergaulan sehari-hari.
2.
Tujuan
Artistik : Manusia mengolah dan menggunakan bahasa dengan
seindah- indahnya guna pemuasan rasa
estetis manusia.
3.
Sebagai
kunci mempelajari pengetahuan-pengetahuan lain, di luar pengetahuan kebahasaan.
4. Untuk
mempelajari naskah-naskah tua guna menyelidiki latar belakang sejarah manusia,
selama kebudayaan dan adat-istiadat, serta perkembangan bahasa itu sendiri
(tujuan filologis).
Dikatakan oleh para ahli budaya
: Bahwasanya bahasalah yang
memungkinkan kita membentuk diri sebagai makhluk Bernalar, Berbudaya, dan Berperadaban.
Dengan bahasa, kita dapat membina hubungan dan kerja
sama,mengadakan transaksi, dan melaksanakan kegiatan sosial dengan bidang dan
peran kita masing-masing dengan baik. Dan juga dengan bahasa kita dapat
mewarisi kekayaan masa lampau, menghadapi hari ini, dan merencanakan masa
depan.
" RAGAM BAHASA INDONESIA "
Ragam Bahasa adalah Varian dari
sebuah bahasa menurut pemakaian. Berbeda dengan dialek yaitu
varian dari sebuah bahasa menurut pemakai. Variasi tersebut bisa
berbentuk dialek, aksen, laras, gaya, atau
berbagai variasi sosiolinguistiklain, termasuk variasi bahasa baku itu sendiri. Variasi di tingkat leksikon,
seperti slang dan argot, sering
dianggap terkait dengan gaya atau tingkat formalitas tertentu, meskipun
penggunaannya kadang juga dianggap sebagai suatu variasi atau ragam tersendiri.
Menurut Bachman,1990 : Ragam Bahasa
adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang
dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan,
serta menurut medium pembicara.
Menurut Dendy Sugono,1999 : Bahwa sehubungan dengan pemakaian bahasa
Indonesia, timbul dua masalah pokok, yaitu masalah penggunaan bahasa baku dan
tak baku. Dalam situasi remi, seperti di sekolah, di kantor, atau di dalam
pertemuan resmi digunakan bahasa baku. Sebaliknya dalam situasi tak resmi,
seperti di rumah, di taman, di pasar, kita tidak dituntut menggunakan bahasa
baku.
Ragam bahasa dapat timbul
karena adanya kegiatan interaksi sosial yang dilakukan oleh masyarakat atau
kelompok yang sangat beragam dan dikarenakan oleh para
penuturnya yang tidak homogen. Dalam hal variasi atau ragam bahasa ini
ada dua pandangan yaitu :
1. Variasi itu
dilihat sebagai akibat adanya keragaman sosial penutur bahasa itu dan keragaman
fungsi bahasa itu.
2. Variasi
bahasa itu sudah ada untuk memenuhi fungsinya sebagai alat
interaksi dalam kegiatan masyarakat yang beraneka raga.
Ø Ragam bahasa berdasarkan
waktu penggunaan
A. Ragam bahasa Indonesia lama
Ragam bahasa Indonesia lama dipakai sejak zaman Kerajaan Sriwijaya sampai dengan saat
dicetuskannya Sumpah Pemuda. Ciri ragam bahasa Indonesia lama masih dipengaruhi
oleh bahasa Melayu . Bahasa Melayu inilah yang akhirnya menjadi bahasa
Indonesia. Alasan Bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia :
1) Bahasa
Melayu berfungsi sebagai lingua franca,
2) Bahasa
Melayu sederhana karena tidak mengenal tingkatan bahasa,
3) Keikhlasan suku daerah lain ,dan
4) Bahasa Melayu berfungsi sebagai
kebudayaan
A.
Ragam Bahasa Indonesia Baru
Penggunaan ragam bahasa Indonesia baru dimulai sejak dicetuskannya
Sumpah Pemuda pada 28 oktober
1928 sampai dengan saat ini melalui pertumbuhan dan perkembangan bahasa yang
beriringan dengan pertumbuhan dan perkembangan bangsa Indonesia.
Ø
Ragam bahasa berdasarkan
pokok pembicaraannya / bidang
A.
Ragam bahasa undang-undang
Ragam bahasa yang digunakan pada
undang-undang yang berlaku untuk hukum Indonesia.
B.
Ragam bahasa jurnalistik
Ragam bahasa yang digunakan
wartawan dalam menulis berita, disebut juga bahasa komunikasi massa yakni bahasa yang digunakan
dalam komunikasi melalui media massa. Ciri utama dari ragam bahasa jurnalistik
adalah komunikatif dan spesifik.
C.
Ragam bahasa ilmiah
Ragam bahasa yang harus
memenuhi syarat diantaranya benar (menurut kaidah bahasa Indonesia baku),
logis, cermat , dan sistematis.
Ciri Bahasa
Indonesia Ragam ilmiah :
1) Bahasa Indonesia ragam baku.
2) Pengunaan
kalimat efektif.
3) Menghindari
bentuk bahasa yang bermakna ganda.
4) Pengunaan
kata dan istilah yang bermakna lugas dan menghindari pemakaian kata dan istilah yang bermakna kias.
5) Menghindari
penonjolan persona dengan tujuan menjaga objektivitas
isi tulisan.
6) Adanya keselarasan dan keruntutan antar proposisi dan antar alinea.
D.
Ragam bahasa sastra
Berbeda dengan ragam bahasa ilmiah, ragam bahasa sastra banyak mengunakan kalimat yang
tidak efektif. Pengambaran yang sejelas-jelasnya melalui rangkaian
kata bermakna konotasi sering dipakai dalam ragam bahasa sastra. Hal ini
dilakukan agar tercipta pencitraan di dalam imajinasi pembaca.
E.
Ragam bahasa bidang-bidang tertentu
Ragam bahasa ini digunakan pada bidang-bidang
tertentu seperti transportasi, komputer, ekonomi, hukum, dan psikologi. Contoh : diagnosis, USG dipakai dalam bidang
kedokteran.
Ø Ragam bahasa berdasarkan
media pembicaraan
A.
Ragam bahasa lisan
Ragam bahasa lisan adalah bahasa yang diucapkan oleh pemakai bahasa. Dalam
ragam lisan, kita berurusan dengan tata bahasa, kosakata, dan lafal. Dalam
ragam bahasa lisan ini, pembicara dapat memanfaatkan tinggi rendah suara atau
tekanan, air muka, gerak tangan atau isyarat untuk mengungkapkan ide.
Ciri-ciri ragam bahasa lisan :
1) Memerlukan
kehadiran orang lain
2) Unsur gramatikal tidak dinyatakan secara lengkap
3) Terikat
ruang dan waktu
4) Dipengaruhi oleh tinggi rendahnya
suara
·
Ragam Bahasa Lisan meliputi :
1) Ragam bahasa cakapan
Ragam bahasa yang digunakan saat berbicara dengan teman, berbicara
dengan orang lain yang lebih muda atau berbicara tidak resmi.
2) Ragam bahasa pidato
Ragam bahasa yang digunakan untuk berpidato.
3) Ragam bahasa kuliah
Ragam bahasa yang digunakan saat perkuliahan, misalnya saat mahasiswa
berbicara dengan dosen.
4) Ragam bahasa panggung
Ragam bahasa yang digunakaan saat pentas untuk menghibur orang lain.
+) Kelebihan :
1) Lebih jelas karena pembicara menggunakan tekanan dan gerak anggota
badan, sehingga pendengar lebih mudah mengerti
2) Pembicara dapat
langsung melihat ekspresi pendengar
3) Lebih bebas dalam
mengungkapkan sesuatu
-) Kelemahan :
1) Pembicara sering
mengulangi kalimat yang telah diucapkan
2) Pendengar belum tentu
mendengar jelas apa yang dikatakan pembicara
3) Tidak semua orang bisa
menyampaikan sesuatu dengan baik secara lisan
·
Ragam bahasa tulis
Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang
dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya.
Dalam ragam tulis, kita berurusan dengan tata cara penulisan (ejaan) di samping
aspek tata bahasa dan kosa kata. Dengan kata lain dalam ragam bahasa tulis,
kita dituntut adanya kelengkapan unsur tata bahasa seperti bentuk kata ataupun
susunan kalimat, ketepatan pilihan kata, kebenaran penggunaan ejaan, dan
penggunaan tanda baca dalam mengungkapkan ide.
Ciri-ciri ragam bahasa tulis :
1) Tidak
memerlukan kehadiran orang lain;
2) Unsur
gramatikal dinyatakan secara lengkap;
3) Tidak
terikat ruang dan waktu;
4) Dipengaruhi
oleh tanda baca atau ejaan.
Ragam
bahasa tulis meliputi :
1) Ragam bahasa teknis
Ragam bahasa yang memperhatikan teknis
atau cara penulisan.
2) Ragam bahasa undang-undang
Ragam bahasa menggunakan bahasa yang resmi.
3) Ragam bahasa catatan
Ragam bahasa yang singkat untuk
mengingatkan sesuatu.
4) Ragam bahasa
surat
Ragam bahasa untuk menyampaikan suatu
informasi.
+) Kelebihan :
1) Informasi yang
disajikan dapat dikemas di dalam media cetak.
2) Dapat menambah kosa
kata.
-) Kelemahan :
1) Tidak mampu menyajikan berita secara lugas,
jernih dan jujur, jika harus mengikuti kaidah-kaidah bahasa yang dianggap cenderung
miskin daya pikat dan nilai jual.
2) Alat atau sarana yang memperjelas pengertian seperti
bahasa lisan itu tidak ada akibatnya bahasa tulisan harus disusun lebih
sempurna.
Contoh : buku-buku pelajaran, majalah, koran, dll.
Ø Ragam bahasa berdasarkan
situasi
A.
Ragam bahasa resmi
Ciri-ciri ragam bahasa resmi :
1) Menggunakan unsur gramatikal secara
eksplisit dan konsisten.
2) Menggunakan imbuhan secara lengkap .
3) Menggunakan kata ganti resmi .
4) Menggunakan kata baku.
5) Menggunakan EYD .
6) Menghindari unsur kedaerahan .
Ø Ragam bahasa tidak resmi
Ciri-ciri ragam bahasa tidak resmi kebalikan dari
ragam bahasa resmi. Ragam bahasa tidak resmi ini digunakan ketika kita berada
dalam situasi yang tidak normal .
Ø Ragam bahasa akrab
Penggunaan kalimat-kalimat pendek merupakan ciri ragam bahasa akrab. Kalimat-kalimat pendek ini
menjadi bermakna karena didukung oleh bahasa nonverbal seperti anggukan kepala
, gerakan kaki dan tangan tangan,atau ekspresi wajah.
Ø Ragam bahasa konsultasi
Ketika kita mengunjunggi seorang dokter, ragam
bahasa yang kita gunakan adalah ragam bahasa resmi. Namun, dengan berjalannya
waktu terjadi alih kode.
" PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DALAM MASYARAKAT / KELUARGA "
Penggunaan bahasa indonesia di Kalangan masyarakat dan keluarga
pada saat ini umumnya masih banyak yang belum dapat disempurnakan dengan baik
karena masih banyak masyarakat yang menggunaka bahasa indonesia yang baik hanya
untuk digunakan pada saat yang formal, dan selebihnya masih banyak juga yang
masih menggunakan bahasa daerah.
Dalam keluarga saya sendiri pun masih dapat di bilang kurang di
karenakan untuk penggunaan Bahasa Indonesia yang baik, dalam keluarga saya
masih menggunakan bahasa daerah atau bahasa yang kadang digunakan dalam kalimat
yang memang digunakan pada dialeg – dialeg bahasa betawi. Karena memang semua
tergantung lingkungan tempat dimana kami tinggal. Yang memberikan kapasitas
kami untuk berbicara dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Dan menggunakan bahasa baku untuk sesama masyarakat, atau pun masih menggunakan
Bahasa Gaul yang sekarang memang banyak digunakan oleh para anak remaja.
" KELEBIHAN DAN KELEMAHAN MEMPELAJARI BAHASA INDONESIA "
Dalam setiap bahasa pastinya memiliki Kelebihan dan Kelemahan nya
masing-masing terlebih dalam mempelajari setiap bahasa. Terutama Bahasa
Indonesia. Kali ini saya akan membahas tentang kelebihan dan kelemahan dari
mempelajari Bahasa Indonesia diantaranya yaitu sebagai berikut :
Ø
Kelebihan :
A.) Bahasa
Indonesia cukup mudah untuk dipelajari masyarakatnya sendiri, terutama karena di dalam aturan berbahasa
Indoesia yang benar tidak ada perbedaan penggunaan bahasa untuk kalangan orang
yang lebih tua (lebih diohormati), kalangan sebaya, ataupun kalangan yang lebih
muda dari kita (meskipun dalam prakteknya, tentu saja kita harus selektif dalam
memilih kata-kata yang digunakan ketika berbicara dengan orang lain untuk
menjaga nilai-nilai sosial seperti kesopanan, kehormatan, dan kerukunan antar sesama).
B.) Unik. Bahasa Indonesia tergolong unik karena
hampir semua kata dibaca sesuai dengan
abjad (misal kata "aku", tetap dibaca "aku"; berbeda halnya
apabila kata "aku" dibaca dengan aturan Bahasa Inggris, menjadi
"ekyu"). Keunikan lainnya yaitu adanya kata 'n' dan 'g' dalam satu
kata (misal kata "bingung") yang pembacaannya menyesuaikan dengan
huruf vokal sebelumnya.
C.) Merupakan bahasa persatuan di tanah air
kita. Jadi apabila kita sedang berada di kota mana pun selama kota itu masih
berada di wilayah Indonesia, kita tidak perlu khawatir masalah komunikasi
dengan penduduk setempat. Bahkan penduduk suku-suku yang bisa dikatakan masih
tertinggal pun juga terkadang ada yang bisa berbahasa Indonesia.
D.) Salah
satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia, dengan total 234 juta jiwa
(lihat data di http://how-to-learn-any-language.com/e/languages/index.html).
Tentu saja, mengingat jumlah penduduk di Indonesia saat ini lebih dari 200 juta
jiwa.
Ø
Kekurangan :
A.) Bahasa Indonesia adalah bahasa yang 'susah-susah gampang' untuk dipelajari,
terutama oleh orang luar sana. Contohnya adalah penggunaan
Bahasa Inggris vs Bahasa Indonesia
seperti di contoh di bawah ini :
- She is okay ==> Dia baik-baik / Dia baik-baik saja
- He lives in Bekasi ==> Dia hidup di Bekasi / Dia tinggal di Bekasi
- is/are ==> Adalah, yaitu, merupakan
Orang luar yang mempelajari Bahasa Indonesia mungkin sedikit bingung, mau pakai kata yang mana??? Selain itu, terkadang kata-kata seperti 'saya' terdengar lebih kaku ketika kita sedang berbicara dengan teman sebaya dibandingkan dengan kata 'aku'.
B.) Banyaknya aturan-aturan dalam berbahasa
Indonesia yang baik dan benar, baik dalam
berbicara maupun penulisan. Misalnya, di dalam Bahasa Indonesia kita mengenal
adanya EYD (Ejaan yang Disempurnakan), penulisan kata dan kalimat baku,
penggunaan kalimat majemuk, dan sebagainya.
C.) Adanya
ungkapan-ungkapan yang sering digunakan dalam Bahasa Indonesia, sehingga kita
harus memahami apa arti ungkapan tersebut. Contoh :
Meja hijau = Pengadilan
Buah hati = anak
Tangan kanan = orang kepercayaan, dsb.
Buah hati = anak
Tangan kanan = orang kepercayaan, dsb.
D.) Sulit untuk dipromosikan sebagai salah satu
bahasa internasional, karena kita masih tertinggal dalam beberapa bidang
seperti teknologi dan ekonomi, yang mana dua hal tersebut merupakan salah satu
kriteria yang digunakan dalam menilai kelayakan suatu bahasa yang digunakan
sebagai bahasa internasional.
- KESIMPULAN :
Dari uraian diatas kita dapat
menarik kesimpulan bahwa sebagai bahasa resmi, bahasa Indonesia dipakai sebagai
bahasa pengantar di dalam lembaga-lembaga pendidikan mulai dari Taman
kanak-kanak sampai dengan perguruan tinggi. Hanya saja untuk kepraktisan, beberapa
lembaga pendidikan rendah yang anak didiknya hanya menguasai bahasa ibunya
(bahasa daerah) dan tidak jarang masih ada yang menggunakan bahasa pengantar
bahasa daerah anak didik yang bersangkutan. Dalam hal ini kita perlu
mengembangkan Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari baik itu dalam
lingkup Masyarakat, Pendidikan, ataupun di Keluarga.
Bahasa adalah alat komunikasi bagi manusia, baik secara lisan maupun
tertulis. Hal ini merupakan fungsi dasar bahasa yang tidak dihubungkan dengan
status dan nilai-nilai sosial. Setelah dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari
yang di dalamnya selalu ada nilai-nilai dan status bahasa tidak dapat
ditinggalkan.
Dengan
uraian diatas tentang bahasa Indonesia, maka saya akan memberikan pendapat tentang
peranan bahasa Indonesia dalam konsep ilmiah sebagai alat untuk menyerap dan
mengungkapkan hasil pemikiran ialah pentingnya bahasa Indonesia di kehidupan
sehari-hari kita untuk mengungkapkan hasil pemikiran, pendapat atau
menceritakan sesuatu menurut diri kita sendiri lalu kita bagikan ke orang lain
agar orang lain mengerti apa yang kita maksud dengan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar. Contohnya, ketika kita melihat berita di
televisi lalu kita akan membuat ringkasan dan pendapat tentang berita terkait
maka secara tidak langsung untuk mengerjakan tersebut kita akan menggunakan
bahasa Indonesia yang dikerjakan secara lisan dan tulisan agar orang lain pun
mengerti apa yang kita maksud.
- SARAN :
Sebagai fungsi dasar bahasa yang tidak
dapat dihubungkan dengan status nilai dan sosial, maka pera bahasa sangatlah
penting. Maka dari itu kita sebagai pengguna Bahasa Indonesia seharusnya dapat
menggunakan bahasa kita dengan baik dan benar dan tidak hanya menerapkan nya di
tempat-tempat tertentu. Sehingga dapat terbiasa menggunakan bahasa yang satu.
Dan dengan terbentuknya keseluruhan
bahasa yang baik yang digunakan oleh seluruh pihak maka akan dapat mempermudah
orang asing dapat mudah mempelajari Bahasa Indonesia. Begitupun juga dengan
kita sebagai Rakyat Indonesia yang dapat dimudahkan dengan majunya teknologi
dan informasi yang kita dapatkan dari dunia
- DAFTAR PUSTAKA
Semoga Bermanfaat Yah... ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar